Selasa, 28 September 2010

Hakekat Pengobatan Qur`ani adalah Iyyaaka na`budu wa Iyyaaka nasta`in.


بسم الله الرحمن الرحيم
الحمد لله رب العالمين ولاعدوان الا على الظالمين والصلاة والسلام على سيدنا
محمد سيدالمرسلين وإمام المتقين وعلى آله وصحبه أجمعين
Hakekat Pengobatan Qur`ani adalah Iyyaaka na`budu wa Iyyaaka nasta`in.
Essensinya adalah Isti`anah ( memohon pertolongan ) yang menghimpun 2 hal :
1>     Kepercayaan kepada Allah swt.
2>    Penyandaran kepada-NYA.
2 hal di atas adalah “unsur-unsur kimia Ilahiyyah” yang terkandung dalam kapsul obat Iyyaaka na`budu wa Iyyaaka nasta`in yang mampu membuat NORMALISASI-KESETIMBANGAN dalam JIWA – PIKIRAN – TUBUH manusia. Iyyaaka na`budu wa Iyyaaka nasta`in adalah “ OBAT “ yang terkandung di dalamnya “unsur-unsur kimia Ilahiyyah” berupa KEPERCAYAAN DAN PENYANDARAN KEPADA ALLAH semata. Yang memiliki kemampuan untuk melakukan proses penyembuhan, penyeimbang, dan menangkal berbagai penyakit. Bukankah sudah sepatutnya segala Ikhtiar kita harus selalu Isti`anah kepada Allah ? Allah yang menurunkan penyakit, Allah pula yang memberikan obatnya dan Allah pulanyang menyembuhkannya. Praktek PENGOBATAN QUR`ANI ADALAH PENERAPAN KONKRIT OBAT  IYYAAKA NA`BUDU WA IYYAAKA NASTA`IN.
Referensi :
1>     Ibnu Qayyim Al-Jauziah “ Madarijus Salikin”
2>    Sayyid haidar Amuli “Asrar asy-Syari`ah wa Athwar ath-Thariqah wa Anwar Al-Haqiqah”

Ir.Jaafar Dahlan
+628128477464

Tidak ada komentar:

Posting Komentar